Dari sisi botani dan agronomi, tanaman jagung merupakan salah satu tanaman yang mempunyai model yang menarik. Sejak abad ke-20, tanaman jagung sudah menjadi objek penelitian genetika yang cukup intensif. Secara fisiologi, tanaman jagung dapat tergolong tanaman C4 sehingga amat efisien dalam memanfaatkan sinar matahari. Dalam kajian agronomi, tanggapan dari tanaman jagung yang dramatis serta khas terhadap kekurangan unsur-unsur hara penting menjadikan tanaman jagung sebagai salah satu tumbuhan percobaan fisiologi pemupukan yang disukai.
Manusia membutuhkan banyak energi untuk melakukan aktivitas dan berpikir setiap hari. Dengan mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung karbohidrat merupakan solusi yang tepat untuk mencukupi kebutuhan karbohidrat. Banyak makanan yang mengandung karbohidrat antara lain gandum, beras, dan jagung yang merupakan makanan yang mengandung karbohidrat yang dibutuhkan tubuh manusia. Jagung juga banyak menyimpan nutrisi lainnya selain karbohidrat. Berikut manfaat jagung bagi kesehatan tubuh.
Manfaat Jagung
- Meningkatkan Kesehatan Organ Pencernaan Serat yang terkandung dalam jagung cukup tinggi dan serat tersebut membantu proses pencernaan makanan agar lebih lancar. Berbagai masalah pencernaan seperti susah BAB tidak akan menyiksa lagi.
- Memperkokoh Tulang Jagung mengandung nutrisi antara lain magnesium, besi, tembaga, dan fosfor. Berbagai nutrisi tersebut dapat menutrisi tulang untuk lebih kuat dan kokoh. Jagung dapat meminimalkan resiko terkena osteoporosis.
- Menjadikan Kulit Menjadi Awet Muda Kandungan antioksidan dalam jagung yang melimpah dapat membantu untuk menutrisi seluruh jaringan kulit pada tubuh. Jagung dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif agar kulit menjadi lebih awet muda dan tampil fresh.
- Mencegah Anemia Salah satu gejala anemia adalah sering pusing kepala. Jagung mengandung vitamin B dan asam folat yang berguna dalam mencegah anemia.
- Meningkatkan Kesehatan Jantung Jagung mengandung vitamin C, karotenoid, dan bioflavonoid yang dapat berfungsi dalam mengontrol kandungan kadar kolesterol dalam darah serta mampu meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.
- Menyehatkan Organ Penglihatan Jagung merupakan salah satu sumber beta karoten. Beta karoten merupakan merupakan pembentuk vitamin A dalam tubuh manusia. Dengan mengkonsumsi jagung dalam batas normal dapat membantu dalam mencukupi nutrisi yang dibutuhkan organ mata.
- Mencegah Diabetes Jagung mengandung fitokimia yang dapat mengatur penyerapan dan pelepasan hormon insulin dalam tubuh. Jagung merupakan salah satu makanan yang bergizi yang dapat mencukupi kebutuhan nutrisi dalam tubuh manusia.
- Mengurangi Resiko Wasir Dalam secangkir jagung mengandung serat yang dapat mencukupi sekitar 18,4% serat dari jumlah kecukupan harian yang dibutuhkan dan dapat mencegah masalah pencernaan seperti ambeien dan sembelit. Serat dapat membantu melancarkan buang air besar, yang dapat merangsang gerak peristaltik serta merangsang produksi asam lambung dan juga empedu. Hal tersebut tentunya dapat mengurangi kemungkinan terserang diare.
- Menurunkan Kolesterol Jahat Menurut Journal of Nutritional Biochemistry berpendapat bahwa dengan mengkonsumsi minyak kulit jagung dapat membantu dalam menurunkan kolesterol LDL. Penurunan kolesterol jahat tidak berarti juga pengurangan kolesterol baik yang mempunyai efek menguntungkan untuk tubuh, termasuk dapat mencegah penyakit jantung.
- Meningkatkan Energi Jagung merupakan salah satu makanan yang mengandung karbohidrat dalam jumlah yang banyak. Jagung juga dapat bermanfaat untuk tetap menjaga fungsi otak dan sistem saraf. Secangkir jagung mengandung sekitar 29 gr karbohidrat. Jagung cocok untuk atlet karena mereka membutuhkan asupan karbohidrat yang banyak untuk mengoptimalkan kinerja latihan. Selain itu, jagung mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna secara lambat, sehingga memberikan tingkat energi yang seimbang. Dianjurkan untuk mengkonsumsi jagung beberapa jam sebelum berolahraga untuk mencukupi kebutuhan energi.
- Menambah Berat Badan Jagung cocok bagi orang yang ingin menambah berat badan. Untuk menambah berat badan perlu meningkatkan asupan kalori. Jagung kaya akan kalori dan karbohidrat yang membantu meningkatkan berat badan. Dengan demikian, jagung merupakan salah satu makanan alternatik yang kaya akan karbohidrat. Secangkir jagung mengandung sekitar 130 kalori.
- Memperkuat Jaringan Ikat Jaringan ikat terdiri atas tulang, ligamen, tendon, otot, serta tulang rawan. Jagung memiliki kandungan mangan mineral yang dapat memperkuat jaringan ikat. Kandungan mangan juga dapat menjaga kadar gula darah agar tetap stabil dan memecah karbohidrat serta lemak untuk dapat menyediakan energi. Secangkir jagung mengandung sekitar 12% dari asupan harian yang direkomendasikan dari mangan. Jagung mengandung sebagian besar mineral seperti magnesium, besi, tembaga, dan fosfor yang diperlukan bagi kesehatan tulang.
- Mencegah Kanker Penelitian telah membuktikan bahwa jagung mengandung antioksidan yang dapat melawan dan menghilangkan radikal bebas penyebab kanker. Selain itu, jagung merupakan sumber yang baik dari senyawa fenolik, asam ferulic yang efektif dalam memerangi tumor pada payudara dan hati.
- Baik dikonsumsi Selama Masa Kehamilan Jagung kaya akan sumber asam folat dan sangat bermanfaat bagi ibu hamil. Kekurangan asam folat pada wanita hamil dapat menyebabkan kelahiran bayi dengan masalah berat badan dan menyebabkan kelainan neural tube saat lahir. Namun, lebih disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
- Mencegah Penyakit Alzheimer
- Mengatasi Rambut Rontok Minyak jagung memberikan kombinasi besar asam lemak dan nutrisi seperti vitamin E. Dengan demikian, minyak jagung dapat membantu untuk menjaga folikel rambut tetap terhidrasi, bergizi baik, dan mencegah penuaan dini. Antioksidan mencegah kerusakan sel dengan mengatasi radikal bebas. Oleh karena itu, minyak jagung efektif dalam mengatasi rambut rontok karena radikal bebas. Jagung mengandung vitamin K yang membantu dalam penyerapan kalsium, sehingga mencegah rambut rontok.
Itulah manfaat jagung bagi kesehatan tubuh. Dengan demikian, jagung dapat menjadi makanan alternatif yang kaya akan manfaat. Jagung mengandung asam lemak yang tinggi dan tidak cocok bagi yang berada mempunyai penyakit jantung. Kebanyakan mengkonsumsi jagung atau minyak jagung dapat memperburuk kondisi ini dan menyebabkan kenaikan berat badan.
0 Comments